RANTAI RODA
DRIVE CHAIN
Pada saat lengan ayun (Swing Arm) bergerak naik/ turun maka akan menarik/ mengulur rantai.
Jika jarak main bebas rantai roda terlalu pendek, rantai akan tertarik dengan tekanan yg cukup besar sehingga dapat merusak rantai, gaya gesek antara Gigi sproket dan mata rantai menjadi lebih besar bahkan dapat merusak Rumah mesin terutama di bagian unit Transmisi.
Jika jarak main bebas rantai roda terlalu lebar, rantai akan berosilasi/ bergerak naik turun dgn jarak yg lebar, gigi sproket dapat menekan pinggiran rantai sehingga dapat merusak gigi sproket dan rantainya, bahkan dapat mengakibatkan rantai terlepas dari sproket-nya.
Pemeriksaan Jarak Main Bebas
Awas! Jangan sekali-kali memeriksa dan menyetel rantai roda sewaktu mesin dalam keadaan hidup.
Matikan mesin dan tegakan motor menggunakan standar tengah.
Masukan gigi transmissi ke neutral.
Lepaskan inspection hole cap (tutup lubang pemeriksaan rantai roda.
Periksa jarak main bebas rantai roda.
Jarak Main bebas rantai roda: 25-35 mm.
Penyetingan Jarak Main Bebas
Longgarkan mur As Roda dan Mur Sleeve.
Longgarkan dahulu kedua mur penyetingan rantai, lalu kencangkan perlahan sampai mendapatkan jarak main bebas rantai sesuai dengan yg diinginkan. Pada saat melakukan penyetingan ini kedua Tanda Setingan sebelah kiri dan kanan harus sama.
Awas! Jika kedua Tanda setingan tidak sama, berarti roda dalam keadaan miring dan jika dibiarkan dapat mengganggu kestabilan motor dan dapat mempercepat kerusakan pada ban, sproket dan rantai roda.
Jika batas akhir Tanda Setingan terlewati, itu berarti rantai sudah melewati batas servis. Ganti Rantai dan kedua sproket-nya.
Setelah didapatkan tanda main bebas yang sesuai, kencangkan Mur Sleeve dan Mur As Roda.
Torsi Pengencangan Mur Sleeve : 4.5 Kg-m
Torsi Pengencangan Mur As Roda : 5 Kg-m
Periksa kembali jarak main bebas rantai
Kunci dan kencangkan mur setingan.
Periksa kerja pedal dan lampu rem belakang (BAB3), setel bila perlu.
Pemeriksaan Mata Rantai
Matikan mesin dan tegakan motor menggunakan standar tengah.
Masukan gigi transmissi ke neutral.
Lepaskan keempat baut rumah rantai roda (drive chain cases).
Ukur panjang jarak antar Pin mata rantai (lihat gambar), Ganti rantai/ mata rantai jika melewati batas servis-nya
Kode Ukuran Pitch Standar Batas Servis
415-420-428 12.7 mm 508 mm 511 mm
520-525-50 15.9 mm 635 mm 638 mm
630 19.05 mm 762 mm 766 mm
Orsinil: standar 508 mm batas service: 511 mm
Pastikan Klip rantai pada master link letak ujung terbukanya berlawanan dengan arah putaran rantai.
Pastikan Klip rantai benar-benar melekat pada tempatnya.
Periksa roller pada setiap mata rantai agar dapat berputar bebas pada pin-nya. Jika sudah terlihat kaku berikan sedikit oli bersih dan pastikan oli tersebut masuk ke sela2 roller. Untuk rantai yang terdapat O-Ring, Oli harus segera diseka lalu keringkan. Jika kekakuan sudah dapat dihilangkan lumasi seluruh mata rantai.
Ganti rantai jika:
Pembersihan dan Pelumasan
Kotoran, debu dan kurangnya pelumasan akan memperpendek umur rantai. Bersihkan dan lumasi rantai dengan pelumas #80–90 secara berkala.
Jika rantai roda kotor secara berlebihan, lepaskanlah dan bersihkan sebelum melumasinya.
Lepaskan penutup Sproket Penggerak (Rear Left Crankcase Cover).
Dengan hati-hati lepaskan retaining clip (klip pemasangan rantai roda) dengan sebuah tang.
Lepaskan master link (penyambung utama) dan drive chain (rantai roda).
[Untuk Rantai yang Mempunyai O-Ring]
Awas! Rantai yang mempunyai O-Ring tidak boleh diberikan pemanasan pada saat melakukan pembersihan dan pelumasan. Pemanasan dapat menghilangkan Gemuk dan fungsi O-Ring sehingga Rantai tidak akan tahan lama.
Jangan membersihkan rantai dengan uap air yang panas dan bertekanan tinggi. Gunakan Spray pelumas rantai atau bensin untuk membersihkan rantai.
Bersihkan kotoran yang melekat pada rantai menggunakan deterjen.
Segera seka dan keringkan.
Lumasi Rantai dengan pelumas #80 – 90.
Bersihkan dan seka kelebihan pelumas agar tidak menciprat saat rantai berputar.
[Untuk Rantai tanpa O-Ring]
Bersihkan kotoran yang melekat pada rantai menggunakan Oli bersih.
Seka dan keringkan.
Lumasi Rantai dengan pelumas #80 – 90 atau spray pelumas rantai yang banyak dijual di pasaran.
Bersihkan dan seka kelebihan pelumas agar tidak menciprat saat rantai berputar.
Rantai Orsinil Astrea Legenda: Tanpa O-Ring
Pemeriksaan Sproket
Memasang rantai roda baru pada sproket yang aus akan menyebabkan rantai roda yang baru tersebut akan mengalami keausan dengan cepat.
Periksa rantai roda dan gigi-gigi sproket terhadap keausan atau kerusakan, gantilah bila perlu.
Jangan memasang rantai roda baru pada sprocket yang telah aus. Baik rantai roda maupun sproket harus dalam kondisi yang baik, jika tidak maka rantai roda yang baru akan cepat aus.
Periksa baut dan mur pemasangan rantai roda dan sproket, kencangkan bila ada yang longgar.
DRIVE CHAIN
Pada saat lengan ayun (Swing Arm) bergerak naik/ turun maka akan menarik/ mengulur rantai.
Jika jarak main bebas rantai roda terlalu pendek, rantai akan tertarik dengan tekanan yg cukup besar sehingga dapat merusak rantai, gaya gesek antara Gigi sproket dan mata rantai menjadi lebih besar bahkan dapat merusak Rumah mesin terutama di bagian unit Transmisi.
Jika jarak main bebas rantai roda terlalu lebar, rantai akan berosilasi/ bergerak naik turun dgn jarak yg lebar, gigi sproket dapat menekan pinggiran rantai sehingga dapat merusak gigi sproket dan rantainya, bahkan dapat mengakibatkan rantai terlepas dari sproket-nya.
Pemeriksaan Jarak Main Bebas
Awas! Jangan sekali-kali memeriksa dan menyetel rantai roda sewaktu mesin dalam keadaan hidup.
Matikan mesin dan tegakan motor menggunakan standar tengah.
Masukan gigi transmissi ke neutral.
Lepaskan inspection hole cap (tutup lubang pemeriksaan rantai roda.
Periksa jarak main bebas rantai roda.
Jarak Main bebas rantai roda: 25-35 mm.
Penyetingan Jarak Main Bebas
Longgarkan mur As Roda dan Mur Sleeve.
Longgarkan dahulu kedua mur penyetingan rantai, lalu kencangkan perlahan sampai mendapatkan jarak main bebas rantai sesuai dengan yg diinginkan. Pada saat melakukan penyetingan ini kedua Tanda Setingan sebelah kiri dan kanan harus sama.
Awas! Jika kedua Tanda setingan tidak sama, berarti roda dalam keadaan miring dan jika dibiarkan dapat mengganggu kestabilan motor dan dapat mempercepat kerusakan pada ban, sproket dan rantai roda.
Jika batas akhir Tanda Setingan terlewati, itu berarti rantai sudah melewati batas servis. Ganti Rantai dan kedua sproket-nya.
Setelah didapatkan tanda main bebas yang sesuai, kencangkan Mur Sleeve dan Mur As Roda.
Torsi Pengencangan Mur Sleeve : 4.5 Kg-m
Torsi Pengencangan Mur As Roda : 5 Kg-m
Periksa kembali jarak main bebas rantai
Kunci dan kencangkan mur setingan.
Periksa kerja pedal dan lampu rem belakang (BAB3), setel bila perlu.
Pemeriksaan Mata Rantai
Matikan mesin dan tegakan motor menggunakan standar tengah.
Masukan gigi transmissi ke neutral.
Lepaskan keempat baut rumah rantai roda (drive chain cases).
Ukur panjang jarak antar Pin mata rantai (lihat gambar), Ganti rantai/ mata rantai jika melewati batas servis-nya
Kode Ukuran Pitch Standar Batas Servis
415-420-428 12.7 mm 508 mm 511 mm
520-525-50 15.9 mm 635 mm 638 mm
630 19.05 mm 762 mm 766 mm
Orsinil: standar 508 mm batas service: 511 mm
Pastikan Klip rantai pada master link letak ujung terbukanya berlawanan dengan arah putaran rantai.
Pastikan Klip rantai benar-benar melekat pada tempatnya.
Periksa roller pada setiap mata rantai agar dapat berputar bebas pada pin-nya. Jika sudah terlihat kaku berikan sedikit oli bersih dan pastikan oli tersebut masuk ke sela2 roller. Untuk rantai yang terdapat O-Ring, Oli harus segera diseka lalu keringkan. Jika kekakuan sudah dapat dihilangkan lumasi seluruh mata rantai.
Ganti rantai jika:
- Kekakuan pada mata rantai tidak bisa dihilangkan.
- Pergerakan mata rantai tidak halus.
- Ada kerusakan/ cacat pada plat dan roller mata rantai.
Pembersihan dan Pelumasan
Kotoran, debu dan kurangnya pelumasan akan memperpendek umur rantai. Bersihkan dan lumasi rantai dengan pelumas #80–90 secara berkala.
Jika rantai roda kotor secara berlebihan, lepaskanlah dan bersihkan sebelum melumasinya.
Lepaskan penutup Sproket Penggerak (Rear Left Crankcase Cover).
Dengan hati-hati lepaskan retaining clip (klip pemasangan rantai roda) dengan sebuah tang.
Lepaskan master link (penyambung utama) dan drive chain (rantai roda).
[Untuk Rantai yang Mempunyai O-Ring]
Awas! Rantai yang mempunyai O-Ring tidak boleh diberikan pemanasan pada saat melakukan pembersihan dan pelumasan. Pemanasan dapat menghilangkan Gemuk dan fungsi O-Ring sehingga Rantai tidak akan tahan lama.
Jangan membersihkan rantai dengan uap air yang panas dan bertekanan tinggi. Gunakan Spray pelumas rantai atau bensin untuk membersihkan rantai.
Bersihkan kotoran yang melekat pada rantai menggunakan deterjen.
Segera seka dan keringkan.
Lumasi Rantai dengan pelumas #80 – 90.
Bersihkan dan seka kelebihan pelumas agar tidak menciprat saat rantai berputar.
[Untuk Rantai tanpa O-Ring]
Bersihkan kotoran yang melekat pada rantai menggunakan Oli bersih.
Seka dan keringkan.
Lumasi Rantai dengan pelumas #80 – 90 atau spray pelumas rantai yang banyak dijual di pasaran.
Bersihkan dan seka kelebihan pelumas agar tidak menciprat saat rantai berputar.
Rantai Orsinil Astrea Legenda: Tanpa O-Ring
Pemeriksaan Sproket
Memasang rantai roda baru pada sproket yang aus akan menyebabkan rantai roda yang baru tersebut akan mengalami keausan dengan cepat.
Periksa rantai roda dan gigi-gigi sproket terhadap keausan atau kerusakan, gantilah bila perlu.
Jangan memasang rantai roda baru pada sprocket yang telah aus. Baik rantai roda maupun sproket harus dalam kondisi yang baik, jika tidak maka rantai roda yang baru akan cepat aus.
Periksa baut dan mur pemasangan rantai roda dan sproket, kencangkan bila ada yang longgar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar